3. Pengertian, Pembagian dan Contoh Hadis Hasan
Dinamakan dengan hadis hasan karena ulama ahli hadis berbaik sangka terhadap rawinya . Orang pertama kali yang terkenal menggunakan terminologi ini adalah adalah Imam al-Tirmidzi. Hadis hasan menurut Ibn Hajar adalah hadis yang sanadnya bersambung, tidak ditemukan adanya cacat dan juga syadz serta diriwayatkan oleh rawi yang adil namun tingkat ketsiqahannya tidak sempurna.
Menurut Ibnu Taymiyah hadis hasan termasuk dalam kategori da'if. Karena beliau hanya mengklasifikasikan hadis menjadi dua, shahih dan
da'if. Kemudian hadis da'if dibagi menjadi dua; yakni yang bisa dijadikan hujjah dan yang tidak. Hadis hasan masuk dalam kategori hadis da'if yang dapat dijadikan hujjah.
da'if. Kemudian hadis da'if dibagi menjadi dua; yakni yang bisa dijadikan hujjah dan yang tidak. Hadis hasan masuk dalam kategori hadis da'if yang dapat dijadikan hujjah.
Hadis hasan sendiri juga terbagi menjadi dua:
a. Hasan lidzatih
Dinamakan Hasan lidzatih karena sifat hasannya muncul secara independen tanpa melihat dukungan hadis jalur lain. Contohnya:
حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا عَبْدَةُ بْنُ سُلَيْمَانَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ أَبِى سَلَمَةَ عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم: لَوْلاَ أَنْ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِى لأَمَرْتُهُمْ بِالسِّوَاكِ عِنْدَ كُلِّ صَلاَةٍ (رواه الترمذى)
Hadis ini bisa dinamakan hasan lidzatih dengan tanpa melihat jalur riwayat lainnya.
b. Hasan lighayrih
Dinamakan hasan lighayrih karena kehasanannya disebabkan oleh faktor lain (dari luar), artinya hadis ini sebenarnya adalah tergolong da'if karena salah satu syarat untuk bisa dikategorikan hadis hasan atau shahih tidak terpenuhi, namun dikuatkan oleh adanya muttabi' atau syahid. Contoh hadis hasan lighayrih adalah:
حَدَّثَنَا عَلِىُّ بْنُ الْحَسَنِ الْكُوفِىُّ حَدَّثَنَا أَبُو يَحْيَى إِسْمَاعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ التَّيْمِىُّ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِى زِيَادٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِى لَيْلَى عَنِ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « حَقٌّ عَلَى الْمُسْلِمِينَ أَنْ يَغْتَسِلُوا يَوْمَ الْجُمُعَةِ وَلْيَمَسَّ أَحَدُهُمْ مِنْ طِيبِ أَهْلِهِ فَإِنْ لَمْ يَجِدْ فَالْمَاءُ لَهُ طِيبٌ (رواه الترمذى)
Hadis ini menurut al-Tirmidzi masuk dalam kategori hasan lighayrih dikarenakan Yazid bin Abi Ziyad termasuk golongan al-mudallis. Tetapi matan hadis dikuatkan oleh syahid yaitu hadis yang diriwayatkan oleh Abi Sa’id dll.
No comments:
Post a Comment